Cara Menggunakan Alat Asah Manual untuk Pemula

pixabay.com

Anda memiliki pisau baru yang sangat tajam dan Anda sangat bangga memilikinya. Apalagi mahal dengan merek yang terkenal. Membuat kegiatan masak yang Anda lakukan di dapur benar-benar membahagiakan. Seperti seorang chef di dapur Anda sendiri. Namun ketika sudah lama Anda gunakan, pisau yang Anda banggakan dipakai oleh para chef itu menjadi tumpul. Ada beberapa pisau keren yang digunakan oleh para chef terkenal. Anda bisa cek di FeastHome untuk mengetahui pisau dengan desain yang keren.

Apalagi Anda sedang proses memasak untuk menyiapkan hidangan sarapan keluarga. Waktu masak Anda jadi sangat lama dan racikan sayur dan bumbu Anda tidak rapi. Sebelum rasa bangga Anda terhadap pisau menurunkan semangat Anda dalam memasak. Lebih baik Anda belajar juga untuk mengasah pisau yang Anda punya.

Alat Asah Pisau Secara Manual

Berikut ini alat asah pisau secara manual yang bisa digunakan:

  1. Mug/gelas yang terbuat dari porselen/keramik

Jika di dapur Anda tidak ada alat asah pisau, Anda dapat menggunakan gelas/mug di rumah Anda. Pilih yang berbahan keramik/porselen. Balik permukaan gelas, sehingga bagian bawah gelaslah yang akan difungsikan menjadi pasahan. Gosokkan ujung tajam pisau, dengan melakukan penekanan. Lalu setelah dirasa cukup tajam, segera persihkan permukaan pisau.

  1. Batu asah atau batu permata/berlian

Untuk menggunkan batu asah ini membutuhkan teknik yang harus diketahui agar efektif. Jika tidak mengetahui teknik, maka justru sebaliknya, hanya akan membuat pisau malah menjadi tumpul. Untuk lebih jelasnya, akan diuraikan melalui sub bahasan selanjutnya.

  1. Baja pengasah

Baja pengasah juga sama seperti batu asah, berlian, permata, keramik, membutuhkan teknik pengasahan. Untuk mendapatkan hasil ketajaman maksimal, apalagi jika sudah terjadi karat atau tumpul yang tergolong parah. Pemula harus belajar cara agar dapat mengatasi kendala pisaunya.

  1. Knife sharpener atau knife grinder yaitu alat asah manual

Berbeda dengan batu asah, baja, permata atau berlian yang benar-benar murni tanpa pegangan tangan. Alat asah manual memiliki pegangan tangan yang memudahkan untuk mengasah. Ada juga yang memiliki 2 pasahan. Asahan yang satu digunakan untuk pisau yang tidak terlalu tumpul, asahan yang satunya lagi untuk yang benar-benar sudah tumpul. Pada mata asahan terdapat 2 permukaan batu asah yang digunakan untuk mengasah ketika pisau Anda gosokkan pada permukaan tadi.

  1. Alat asah pisau yang berbentuk seperti obeng panjang ada gagangnya

Biasanya terbuat dari stainless, keramik atau baja. Alat ini juga tidak diperuntukkan untuk pemula apabila tidak mengetahui teknik asahnya. Untuk memakai ini harus dipelajari dahulu cara mengasahnya.

Cara Mengasah Pisau secara Manual

Untuk mengasah pisau yang baik bukan hanya dengan digosok saja. Membutuhkan cara untuk melakukannya. Sehingga didapatkan ketajaman yang diinginkan, bukan sebaliknya justru merusak pisaunya. Cara berikut ini tidak hanya diterapkan pada batu pasha, tetapi juga diterapkan pada alat asah pisau manual lainnya. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Membasahi batu asah

Pertama-tama Anda basahi dahulu permukaan batu asah dengan air. Hindari membasahi dengan minyak. Karena dapat menutupi pori-pori batu pasah, yang justru membuat asah tidak sempurna.

  1. Atau bisa direndam dengan air selama 30 menit

Rendaman bertujuan untuk membuat pori-pori batu asah basah sehingga dapat membantu gosokan pisau di permukaannya. Agar gesekan lebih mudah membuat tajam pisau.

  1. Buat kemiringan kira-kira 20 derajat.

Jika Anda mengasah mendatar, tentu saja bagian yang tajam mengerucut tidak akan terkena pasah. Itulah kenapa harus dimiringkan terlebih dahulu. Untuk mendapatkan hasil maksimal.

  1. Arahkan gosokan pisau ke arah tarikan bagian tajam. Lakukan penekanan pada sisi yang tajam.

Hindari menggosok bolak-balik karena menyebabkan pisau justru menjadi tumpul.

  1. Cukup kira-kira 8 kali asahan hinga pisau terlihat pola asahan. Atau dapat juga diuji dengan memotong kertas. Namun kertas dipegang mengawang dengan tangan kiri. Sedangkan tangan kanan mengarahkan pisau ke kertas. Jika kertas sudah terpotong dengan baik maka pisau sudah tajam.

  2. Pisau dicuci terlebih dahulu sebelum digunakan

Karena bisa saja masih ada butiran sisa batu asah dan pisaunya, yang terbahaya jika masuk ke dalam makanan yang akan kita makan. Cuci dan keringkan dahulu sebelum digunakan.

Nah, apakah artikel di atas cukup berguna bagi Anda untuk mengetahui cara menggunakan alat asah pisau secara manual. Segera praktekkan dan pastikan permukaan pisau yang Anda punya sudah tajam kembali. Sehingga Anda dapat kembali memasak hidangan untuk keluarga dengan suka cita. Jadikan cita-cita Anda menjadi chef di rumah Anda sendiri itu menjadi nyata.